[Deadline: notime]
Anda punya naskah berkualitas?
tapi tidak diterbitkan??? sayang sekali
kerugiannya :
1. Anda tidak berusaha menginspirasi
orang-orang di sekitar anda dengan karya
buku yang anda tulis
2. Anda sendiri tidak mendapatkan sesuatu
dengan naskah potensial yang
"menganggur" baik berupa materi (royalti, dsb)
ataupun kebahagiaan saat pembaca buku anda
terangguk-angguk memahami "kebaikan" yang anda
tularkan.
LALU APA yang Harus SAYA LAKUKAN???
jangan biarkan naskah yang potensial itu, hanya
teronggok di komputer di rumah,
terpajang di blog saja atau tergerogoti virus
karena terlalu lama tersimpan di flashdisk.
SEKARANG saatnya anda mengirimkan karya anda kepada
Penerbit Hamdalah an imprint of Penerbit Grafindo
Media Pratama dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Naskah bisa dikirimkan melalui pos ke alamat :
Jl Pulo Kambing No.9
Kawasan Industri Pulo Gadung 13930
ATAU melalui email penerbitgrafindo@yahoo.com atau
penerbit.grafindo@grafindo.co.id
2. Format naskah: mohon ditulis dengan font
times new roman, poin 12, margin
masing-masing 2cm di kertas A4.
3. Tidak sedang ditawarkan ke penerbit lain.
4. ide orisinil, bukan saduran atau plagiat.
5. naskah disertai surat pengantar, daftar isi
buku, ringkasan isi buku.
Lalu, naskah jenis apa yang dibutuhkan :
1. Keluarga Islami
2. Ibadah dan doa
3. Politik islam
4. motivasi
5. kesehatan islam
6. biografi
7. ekonomi syariah
8. fikis, dsb
MOHON DISEBARKAN KE REKAN-REKAN ANDA
SEMOGA EMAIL INI MENGINSPIRASI ANDA UNTUK
BERBUAT BAIK MELALUI TULISAN
Wasalam
Lufti Avianto, S.Sos
Acquisition Editor "Hamdalah" an imprint of Grafindo
HP : 085691792704
Jl Pulo Kambing No.9 Kawasan Industri Pulo Gadung
www.grafindo.co.id
Note Blogger: Ilmu itu bisa hilang lantaran jarang dikaji ulang (muraja'ah). Maka ikatlah ilmu
dengan tulisan. Blogger sangat menganjurkan sekali kepada semua ikhwan-akhwat di
manapun berada untuk mengikat ilmu. Tidakkah kita ingin untuk memberi dan berbagi ide
(baca: ilmu) kepada orang lain? Bukahkan kata Rasul, "Anfauhum linnas." Sebaik-baik kalian
adalah yang paling banyak bisa dieksploitasi manfaatnya oleh manusia. Walaupun sepertinya
mengarang novel itu remeh dan sedikit manfaaatnya, tidak mengapalah kita lakukan itu.
Barangkali kalau kita sudah terbiasa mengarang (dengan semakin bertambahnya umur dan
ilmu) kiat kelak akan mengarang sesuatu yang sangat besar sekali manfaatnya untuk
manusia bahkan untuk umat.
Selamat mencoba dan semoga kita dilindungi Allah dari tulisan ngawur. Amiin!
Beasiswa TPL DEPPERIN
-
[Deadline: 20 Mei 2009]
Berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian R.I. Nomor 19/M-IND/PER/2/2007
tentang Penyelenggaraan Program Beasiswa Tenaga Penyuluh...
14 tahun yang lalu